Pekan Imunisasi Nasional datang lagi
Hari ini, Pekan Imunisasi Nasional diadakan lagi dengan pemberian vaksinasi polio secara gratis kepada semua balita di seluruh Indonesia. Hal ini dilakukan untuk mencegah makin meluasnya penyebaran virus polio yang melanda negeri kita akhir-akhir ini.
PIN berikutnya akan diselenggarakan pada tanggal 27 September 2005. Ayooo bawa balita anda sekarang ke pos
PIN terdekat...
Yuk coba Google Talk
Hari ini, 68% warga
kampung gajah sibuk mendownload dan mencoba layanan baru dari Google yaitu
Google Talk sedangkan 32% sisanya belum tentu tidak mencoba.
Saya pribadi sudah menunggu layanan
IM ini sejak beberapa waktu yang lalu mengingat persaingan antara
Google dan
Yahoo yang semakin mengemuka. Layanan ini juga sekaligus melengkapi beberapa layanan yang sudah dirilis Google sebelumnya yang berbasis sistem pencarian dimulai dari
Search Engine sebagai layanan pertama, disusul oleh sistem pencarian
sumber berita, sistem pencarian
gambar dan sistem pencarian
harga barang sampai
Google Earth dimana kita bisa melihat lokasi di bumi langsung dari satelit.
Perbedaan penting (menurut saya)
GT dengan
IM yang lebih dulu ada adalah standarisasi
XMPP yang merupakan protokol komunikasi standard dari
IETF. Hal ini diperkuat oleh berita yang saya kutip dari
Google CodeGoogle Talk is Developer Friendly - 24/Aug/2005
As you may have heard, we've released our IM/Voip system Google Talk into beta. Talk uses XMPP for its communications protocol, and the team has a document outlining how to use a standard Jabber client to communicate with Google Talk. This makes for a very nice programmatic interface for IM. There are interfaces in multiple languages, including Python, PHP, Java and C#, and the Jabber Software Foundation maintains a healthy list of libraries on their site. We hope you enjoy our developer-friendly Google Talk.
Untuk bisa menggunakan
GT, kita bisa menggunakan dua cara.
- Menggunakan program Google Talk bawaan dari Google yang bisa didownload disini. Kelebihan dari program ini adalah fitur Voice Chat yang tidak dimiliki oleh client Jabber lainnya. Kekurangannya antara lain belum bisa conference, belum adanya fasilitas graphical emoticons, belum adanya font manipulation (sebagai contoh untuk menulis huruf tebal, harus diketik dalam format *HURUF*; untuk menulis huruf miring, harus diketik _HURUF_) dan untuk saat ini baru mendukung Windows.
- Menggunakan IM yang mendukung Jabber/XMPP. Google telah menjelaskan langkah-langkah untuk setup Google Talk pada beberapa IM client yang mendukungnya di sini, sedangkan untuk IM yang tidak disebutkan terpaksa harus mencoba sendiri. Untuk pengguna Psi (salah satu Jabber client) bisa dilihat di blog Firman Pribadi
Google Talk juga dibahas di banyak blog, salah duanya adalah blog
Priyadi dan
Yulian Firdaus.
Dibawah ini adalah
screenshot untuk Google Talk:
Liputan perayaan 17 Agustus. MERDEKAAA!!!
Seperti tradisi pada setiap tanggal 17 Agustus, peringatan hari ulang tahun kemerdekaan
RI dilangsungkan dengan meriah di mana-mana tidak terkecuali tahun ini. Di daerah tempat saya tinggal, kemeriahan ini begitu terasa dengan diputarnya lagu MERDEKA dan lagu-lagu perjuangan lain diberbagai tempat. Demikian pula dengan bermacam-macam lomba yang diadakan baik untuk anak-anak maupun orang dewasa dan karnaval keliling kampung.
KARNAVALNaufal sudah didaftarkan untuk mengikuti karnaval yang diselenggarakan oleh
RW kami dan dijadwalkan dimulai pukul 16.00
WIB. Mulai pukul 3 sore, saya dan
cintahhh nyonyahhh sudah mulai sibuk menghias
BMW Z3 Roadster three wheels 3WD limited edition yang akan digunakan oleh Naufal di karnaval nanti.
Hiasan yang digunakan antara lain kertas kreps berwarna merah, putih dan hijau, balon warna merah dan putih, juga benang hias berwarna merah dan kuning. Sebelum pukul empat, hiasan sudah selesai dilakukan. Wah si Z3 sudah semarak dan meriah siap untuk dipamerkan ke penjuru kampung. Setelah selesai menghias, langkah berikutnya adalah memandikan sang pembalap lalu memakaikan pakaian yang pas untuk bergaya di atas mobil sport roda tiga nya. Hmmm kaos putih harus dipadukan dengan topi merah ya biar seperti bendera kebanggaan kita: Sang Saka Merah Putih.
Hmmmm setelah selesai semua, langsung berangkat ke garis start. Waahhh ternyata semua peserta sudah berangkat. Terpaksa mengejar rombongan karnaval dengan menggunakan mesin turbo dan NOS untuk mempercepat laju Z3. Akhirnya setelah sepeminuman Aqua gallon (SPAM!!) dan jarak ribuan depa kami berhasil mengejar mereka. Waaaahhhh... ternyata banyak juga ya peserta karnaval ini. Berdasarkan data dari panitia, 68% dari semua anak balita di RW kami mengikuti karnaval ini sedangkan 32% sisanya belum tentu tidak ikut. Banyak juga
ABG yang ikut. Ada yang memakai sepeda, sepeda motor atau hanya berjalan kaki.
Di depan Apotek
Kimia Farma, rombongan kami bertemu dengan rombongan lain yang juga sedang karnaval hanya dengan rute yang berlawanan arah. Rombongan itu dipimpin oleh seorang (bener gag sih?) ondel-ondel yang melenggak-lenggok dengan anggunnya (apa iya?). Di belakangnya berbaris rombongan anak-anak yang berbusana daerah, berpakaian ala suster sukarelawan
PMI, ibu-ibu anggota dapur umum, pejuang dan lain-lain.
Setelah beberapa lama, kami pun sampai di garis finish yang juga merupakan garis start kami tadi. Panitia mengecek kembali daftar peserta karnaval dan selanjutnya membagikan snack dan es mambo. Disana kami sempat melakukan beberapa kali photo-photo keluarga kecil dan dayang-dayang sebelum kami kembali ke rumah.
Didepan rumah, Naufal langsung dicegat oleh photograper yang sudah menunggu lama untuk mengadakan sesi pemotretan. Setelah dua sesi pemotretan untuk artikel majalah KEBUT dan iklan helm ASOY selesai, Z3 dibawa kembali masuk ke dalam rumah, hiasan langsung dibereskan dan dibersihkan sehingga Z3 pun kembali mulus seperti sediakala™.
SEPAKBOLASehabis karnaval, saya pergi ke stadion
Delle Alpi yang menurut jadwal akan menyelenggarakan pertandingan sepakbola turnamen 17 Agustus. Dalam situs
FIFA disebutkan bahwa agenda tahunan ini merupakan agenda tetap dan berada di bawah naungan
FMCOPD serta diakui sebagai kejuaraan yang bergengsi tinggi. Sesampainya di stadion yang berdiri sejak tahun 1990 untuk keperluan piala dunia 1990 dan berkapasitas 71.000 orang serta menjadi markas kesebelasan
Juventus dan
Torino, jumlah penonton sudah mencapai 50.000 orang lebih. Hingar bingar dan atmosfer yang luar biasa langsung segera terasa. Saya mendapat tempat duduk no. 50 di seksi 36D yang bertempat agak dibelakang garis gawang.
Pertandingan pertama telah dimulai. Salah satu tim yang bertanding ternyata diperkuat oleh pemain-pemain yang memiliki talenta tinggi.
Ronaldo (memakai kaus tim nasional Brazil bernomor punggung 9) di posisi kiper,
Ronaldinho (juga memakai kaus tim nasional Brazil) bermain sebagai gelandang dan
Michael Owen (memakai kaus tim
Liverpool) sebagai penyerang. Pertandingan berjalan dengan seru, tetapi sayangnya tim yang bertabur bintang harus menerima kekalahan 2-0.
Pertandingan kedua dan ketiga juga berlangsung dengan seru. Satu hal menarik yang saya catat adalah banyaknya pemain kelas dunia yang ikut main
tarkam disini, mungkin untuk sekedar menyalurkan hobi menjelang dimulainya kompetisi di Eropa atau untuk membuat dapur lebih ngebul. Yang pasti di turnamen ini ada juga
Ronaldo dalam kostum
Inter Milan, Filippo Inzaghi yang berkostum
Juventus dan beberapa bintang dunia lainnya.
Setelah tiga pertandingan berlangsung, turnamen dihentikan sementara dan akan dilanjutkan setelah waktu sholat Isya. Wahhhhh untung saja saya memiliki tiket terusan sehingga saya tidak perlu lagi membeli tiket untuk pertandingan malam hari nanti.
Setelah pukul 20.00
WIB saya kembali lagi ke stadion. Melewati loket tampak beberapa
CaPen sedang membeli tiket. Ada yang lewat jalur resmi adapula yang membeli ke calo. Kali ini saya mendapat tempat duduk di nomor 69 seksi 38C, lokasinya agak sedikit di belakang tempat tendangan sudut di stadion yang terisi penuh oleh 71.000 penonton.
Pertandingan pertama adalah pertandingan semifinal2 dimana salah seorang pemain diberi kartu kuning oleh wasit - yang uniknya adalah ayah kandungnya sendiri - karena mengganjal dengan keras pemain lawan. Pertandingan berlangsung cepat, keras dan kedua tim sama-sama ngotot untuk menjebol gawang lawan. Sayangnya adu penalti tak terhindarkan setelah sampai babak kedua berakhir kedudukan imbang 1-1. Pada babak penalti ini, hanya satu algojo yang berhasil menyelesaikan tugasnya dengan baik.
Pertandingan terakhir alias final juga berlangsung menarik. Permainan keras dan cepat kembali mewarnai pertandingan ini. Atmosfir stadion terasa sangat luar biasa dan tentunya menguras energi dan emosi pemain. Sayang, mungkin karena emosi yang tinggi, dituntut untuk menang dan bermain habis-habisan, salah seorang pemain mendapat kartu merah dari wasit karena memukul pemain lawan. Untungnya tidak ada keributan yang terjadi, pemain yang memukul langsung meminta maaf kepada lawannya dan diterima dengan baik. Tampil dengan pemain yang lebih sedikit membuat mereka menjadi bulan-bulanan lawannya. Sayang, saat pertandingan final babak pertama belum berakhir dan kedudukan 1-0, saya harus kembali ke rumah.
Sehari di Makasar
Tadi pagi keluarga kecil berkunjung ke rumah Eyang di Makasar. Sampai disana ternyata rumah sedang ramai, banyak keponakan yang juga sedang berkunjung. Seperti biasanya,
Naufal langsung menjadi pusat perhatian dan diajak bermain oleh kakak-kakaknya :)
Sekitar pukul tiga sore,
kakak ke-3 (ya.. ya.. seperti dialog di film kungfu Mandarin zaman dahulu kala ya :P) dan
cintahhh nyonyahhh ingin belajar motor (ini pasti dikoreksi oom
PolisiEYD :D). Ya sudah kita bertujuh dengan
kakak ipar,
Fauzan,
Kholish dan
Dinda (sekalian ngenalin beberapa anggota keluarga besar ah) berangkat ke tanah lapang nan luas yang biasa digunakan untuk belajar motor di daerah Kampung Pulo. Naufal tidak diajak karena dia sudah mengantuk - waktunya dia bobo siang - lagipula lapangan itu jauh, panas dan berdebu.
Sampai disana, masih sepi karena tiga lapangan sepakbola yang ada belum ada yang menggunakan sehingga ideal untuk latihan motor. Motor yang digunakan untuk latihan adalah Suzuki Smash 110cc (SPAM!!) punya kakak saya, sedangkan motor yang lain saya pakai untuk mengajak para keponakan berputar-putar mengelilingi lapangan nan luas tersebut.
Satu jam latihan, lapangan sudah mulai didatangi orang-orang yang hendak bermain sepakbola. Sebelum pulang kita menyempatkan diri untuk minum es kelapa muda dengan gula aren untuk menghilangkan haus. Hmmm... sambil makan gorengan dan minum es kelapa muda kita photo-photo dulu.
Setelah kembali ke rumah eyang ternyata
Naufal sudah bangun jadi langsung ada bath-session sama papanya :) Setelah mandi dan makan, eyang kakung sudah menjemput untuk kembali ke rumah. Wah sebelum pulang,
Naufal photo dulu bareng
uwak aa' dan
uni Dinda...
Olah raga yuk :)
Hari minggu pagi kemarin, saya dan istri bermaksud mengajak Naufal jalan-jalan menikmati segarnya udara pagi sekaligus untuk dia belajar berjalan. Pilihan lokasi jatuh ke Monumen Proklamasi karena beberapa pertimbangan yaitu tidak jauh dari rumah, mempunyai halaman luas yang berumput, teduh, berhawa segar, tidak terlalu ramai dan dekat dengan para penjual makanan untuk sarapan pagi seperti ketupat sayur, bubur ayam dan soto mie :P
Sesampainya di lokasi, kami memutuskan untuk sarapan dahulu dengan memesan semangkuk bubur ayam untuk kami masing-masing dan membuka bekal nasi campur abon dan telur untuk Naufal. Selagi dia makan, dia terpana melihat kereta api yang melintas diatas jembatan layang antara Manggarai dan Cikini. Setelah saya beritahu bahwa benda itu bernama kereta api, tanpa diduga setiap ada kereta api yang lewat dia selalu berkata "Ta Pah... Ta Pah (kereta pah... kereta pah...)". Wah wah tanpa sadar bekalnya itu ternyata sudah dihabiskannya :) Setelah itu ganti sebotol susu juga dihabiskan tak bersisa...
Selesai sarapan kita langsung memasuki halaman Monumen Proklamasi dan mencari tempat yang enak untuk Naufal belajar berjalan. Wahahahah dia seneng banget tuh mengejar bola karet yang sudah kita bawa. Tanpa sadar dia berjalan sendiri beberapa langkah untuk kemudian kembali duduk memulihkan tenaga lalu kembali bangkit untuk mengejar bola itu lagi. Senangnya melihat dia berjalan dengan penuh tawa dan senyuman. Bahagia melihat semangat dan tenaganya.
Setelah agak siang, sepertinya dia sudah bosan, capek dan mengantuk sehingga ngambek gak mau jalan lagi. Mengingat hari juga makin panas akhirnya kita memutuskan untuk pulang. Ditengah perjalanan menuju rumah, angin yang berhembus membawanya ke alam tidur...
Kopdar anak gajah
Hari sabtu kemarin ada
KopDar anak gajah di
DT Tebet yang rencananya akan dimulai jam 4 sore.
Jam setengah 4 langsung berangkat deh kesana dengan menunggangi SupraX kesayangan (Wah blom dikasih nama nih motor. Kasian juga). Berhubung jaraknya dari rumah hanya 2.000 depa ke barat ditambah 50.000 tombak kearah selatan, jadi bisa ditempuh hanya dalam masa sepeminuman aqua galon.
Waktu sampe sana celingukan kok gak ada yang bertampang homo ya? DT pun masih kosong mungkin karena baru aja dibuka. Hmmm daripada bengong mending pesen es teh manis sambil iseng-iseng
SMS Fahmi dan
Didats :P.
Gak lama dateng
Raja Junker nan Homo. Langsung jabat tangan terus mulai ngoceh banyak banget. HUAAAAA.... ajaib juga ya ni anak gak beda jauh sama postingannya :P Wah dia pesen
Hariszaky Kola terus langsung ngomporin gue buat pesen yang sama. Hehehehehe ya udah terbujuk dah sama tipu dayanya :P Ternyata rasanya emang ajaib..... gue curiga itu sebenernya Coffeemix dicampur sama Pepsi :D
Lagi asik-asik ngobrol ditemani minuman "spesial" itu, dateng
Didats dan
cintahhhnya (Disclaimer: cintahhh udah di TM sama mas Dian Agus Triadi, jadi mulai sekarang gue pakenya nyonyahhh aja deh sama
yayang :P) menyusul kemudian Faisal dan Bhagonk sebagai homo yang datang terakhir.
Setelah pada ngumpul, baru deh kita semua mesen makanan utama. Semua pesen Tata Ribs kecuali cintahhh yang pesen Sop Konro dan Bhagonk yang gak mesen apa-apa (Bhagonk pendiam banget yah.. mungkin dia kangen sama pasangan homonya: Alex :P). Acara makan hanya jadi selingan diantara obrolan seruw tentang 17+ dan gosip terkini seputar selebritis... hehehehehe...
Sewaktu sesi pemotretan, tiba-tiba H. Mamink selaku pemilik Daeng Tata mau dimintai tolong moto kita berlima, bahkan selanjutnya beliau mau dipoto bareng. Sayang kita semua lupa untuk minta traktir sama beliau :P
Masih makan dan ngobrol seru, tiba-tiba Bhagonk pamit mundur. Huuuu... penonton kuciwaaaaaaa.... Ya udah deh mungkin dia udah bener-bener gak tahan lagi mau cepet-cepet ketemu Alex :P Ngomong-ngomong soal kuciwa, penonton juga kuciwa karena gak berhasil melihat aksi makan gila-gilaan Fahmi seperti yang biasanya dia tunjukkan lewat blognya. Dia bilang sih udah kenyang, tapi gue rasa itu karena usus 12 meternya udah kisut sehingga menjadi usus 12 jari lagi seperti lazimnya :P
Abis selesai makan berat, tinggal sesi penutup nih. Hmmm... Gue dan Faisal pesen es pisang ijo, sementara Didats_Cintahhh pesen seporsi es pisang ijo yang dimodifikasi jadi es bubur + pisang potong-potong.
Abis sholat maghrib di mesjid deket kantornya Fahmi (sorry... gue gak liat warianya... abis kalo waria sih gag lepel deh eike... hihihihihi), kita pun membubarkan diri dengan tertib (emangnya abis demo? :D) menuju tujuan masing-masing.
See you again, gays :)
Daftar Ulang UI
Kemarin daftar ulang Magister 2005/2006 di Balairung
UI, Depok. Berangkat dari rumah jam sembilan, mampir dulu ke kantor sebentar dan sampe Depok jam setengah sebelas. Hmmm udah rame nih ternyata disana.
Langsung ke Loket I untuk ambil map berisi formulir isian. Woootttttt???? kok ada dua formulir yang harus diisi pake empingsil 2B? Wah kok gak dikasih tau di surat pengumuman lulus ya? langsung cari-cari di tas ternyata gak ada itu pinsil dan teman-temannya. Terpaksa deh beli pinsil 2B, penghapus, lem dan materai di counter disebelah loket. Duh kursinya pada penuh lagi nih, terpaksa nunggu sampe ada kursi yang kosong. Lama nunggu akhirnya ada juga kursi kosong. Lokasinya enak lagi menghadap empang. Uuuuhh banyak angin nih jadi ngantuk...
Lagi asik-asiknya isi data, ada pertanyaan tentang tanggal lulus
S1. Wah tanggal berapa ya? emang masih hapal gitu? Hmmm coba deh tanya
cintahhh di kantornya siapa tau dia masih inget. Alhamdulillah, dia bilang dia ada fotokopi ijazah itu di kantornya. Sambil nunggu telepon dari
cintahhh, celingak celinguk dulu ah ke orang-orang sebelah. Wah samping kiri ada perempuan. Duh mau kenalan males ah kalo perempuan. Nah kebetulan nih di samping kanan ada cowok. Asik asiiikk... pedekate ah. "Mas, mas, ambil jurusan apa?". "Saya ambil jurusan ekonomi mas, eh maaf ya saya mau ke loket dulu sebentar...". Huuuuuu siyal! Gagal deh pedekatenya. Gak lama
cintahhh nelpon dan kasih tau tanggal lulusnya, 23 April tahun xxxx. Untung banget deh punya yayang satu kelas dulu waktu kuliah.
Duh udah adzan Dhuhur nih. Sholat dulu deh di mesjid sekalian jalan-jalan di pinggiran empang
UI. Selesai sholat balik lagi ke Balairung. Duh perut udah protes nih blom keisi apa-apa dari semalam. Hmmm ada yang jualan makanan nggak ya? Waahhh cuma ada siomay aja. Males ah perut kosong makan siomay nanti sakit perut lagi. Akhirnya beli Susu Ultra aja deh biar bisa langsung antri untuk loket II untuk dapetin
NPM dan balik lagi ke atas buat tambah data
NPM ke formulir.
Ampuuunnn antriannya panjang banget sampe melingkar-lingkar gitu sebelum masuk ke sisa loket-loket berikutnya di dalam Balairung. Jam berapa ini ya? Waaaaaa jam setengah tiga ternyata. Duh kalo antri panjang gini gak ada temen ngobrol kacau juga ini. Hmmm di depan cewek, dibelakang... nah cowok! Langsung kenalan, namanya xxx kerja jadi editor di sebuah penerbitan buku. Ngobrol ngalor ngidul deh biar gak begitu kerasa antriannya.
Jam setengah empat baru berhasil masuk ke dalam Balairung :( Gak ke Loket III (Bank
BNI 46) tapi langsung ke Loket IV (Keuangan) karena sudah bayar duluan uang kuliahnya. Antri lagi 10 menit dan diperiksa blanko bayarannya.
Dari situ ke Loket V buat ngukur jaket. Wak wawwwww warna jaketnya kuning bow! Hahahaha jadi inget anak-anak
UI yang suka nongkrong di kampung Gajah :P Pas nyoba jaket langsung nyengir inget slogannya "We are the yellow jacket!". Heheheh dari jaket abu-abu M sekarang jaket kuning XL, kampusnya ajah cuma dipisah sama rel kereta doang :D
Sudah jam setengah lima sewaktu selesai dapet bukti registrasi dari Loket VI. Horeeee alhamdulillah selesai juga rupanya. Duh lapar dan haus nih... Kasian rombongan naga di perut udah pada marah-marah. Hmmm gak tahan lapar akhirnya makan siomay juga deh. Hyaaaaa mana tukang minumannya ya? kok gak ada ya? waaaaa gimana ini? duh terpaksa deh nanti beli di warung pinggir jalan. Jam segini belom sholat Ashar (hiks.. hiks.. memalukan!!!) sholat dulu deh di mesjid lewat jalan pinggir empang lagi.
Dalam perjalanan menuju kantor (doh! ini kan udah jam lima...) mampir dulu di warung pinggir jalan buat beli Teh Botol
Sosro (yeah right!) sama PocariSweat. Wah jalanan gak macet nih kayaknya bisa sampe cepet deh. Bener aja sampe kantor jam setengah enam. Begitu sampe, kantor udah sepi, satu-satunya temen yang tersisa udah lagi manasin mesin motor :(
Hmm coba nyalain komputer. Waaaahhh apa nih? Koneksi apaan kayak begini! Waaaaaaa gak bisa kerja nih kalo kayak begini. Ya udah terpaksa nunggu deh sampe jam tujuh sambil main game kartu. Sampe jam tujuh ternyata koneksinya makin melambat dan akhirnya putus sama sekali. Ah udah males deh mau periksa lagi mendingan pulang. Tulis blog tentang ini ah kalo udah dirumah.
Sampe di rumah gak jadi nulis, abisnya udah capek. Mending main sama
Naufal deh. Dia lagi senang sama pesawat dari kertas yang gue bikinin kemarin malemnya. Hahahaha... mainan murah meriah cuma modal kertas printan bekas doang. Jadi deh posting blognya baru sekarang.
Disclaimer: Sori Dori Mori kalo gak ada skrinsutnya. Maklum deh kayaknya
Nokia 3310 gue yang super duper keren ini lupa dipasang kameranya waktu lagi diproduksi.
Terima kasih atas doa teman-teman semua
Pada tanggal 25 Juli 2005 yang lalu saya memposting di blog ini yang
isinya memohon doa dari teman-teman semua untuk kesembuhan beberapa anggota keluarga saya. Alhamdullillah berkat banyaknya doa yang dipanjatkan oleh teman-teman semua - baik melalui komentar di
postingan saya tersebut, melalui thread di milis gajah, telepon, sms atau juga yang mendoakan dalam hati - kondisi kesehatan keluarga saya sudah membaik.
Penyakit yang diderita oleh kakak ke-5 saya pun telah diketahui yaitu salah satu saraf di kepalanya terjepit akibat pernah terjatuh dari tangga di rumahnya beberapa tahun lalu. Ternyata jangan sekali-kali meremehkan benturan di kepala. Efeknya bisa timbul bahkan baru bertahun-tahun kemudian seperti yang terjadi pada kakak saya.
Terima kasih yang tak terhingga sekali lagi saya ucapkan pada teman-teman semuanya. Yang membesarkan hati adalah saya banyak yang bahkan belum pernah melihat muka tetapi sudah merasa seperti sahabat karib. Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan teman-teman.